Saturday, October 30, 2010

About Flight

Sy senang jika diutus pelatihan di pusat.. tetapi saat harus berhadapan dengan cuaca buruk seperti tadi.. rasanya pengen teriak d pesawaat, "turunkan akuuuuuuu".. dasar kampungan yah.. qiqiqiqiqiqi

Sunday, October 24, 2010

Rasanya Seperti Hilang...

Aku menangis saat kau tak peduli perasaanku.. sejauh apapun aku mengikuti jejak langkahmu kau tak pernah belajar mendengar, apakah aku lelah, apakah aku masih kuat berjalan.. Kau terus berjalan hingga akhirnya aku kehabisan tenaga..

Aku berhenti di belakangmu dan tanpa  peduli kau terus saja melangkah.. lama kau tersadar aku tak lagi dibelkangmu.. mungkin kau pikir aku begitu tangguh, trimakasih sudah menganggap begitu. Tp pada kenyatannya aku amatlah lemah..

Disini terpuruk sendiri dengan rasa kosong.. Kau membungkus hatiku dengan rasa tidak peduli yang kau tampakkan.. Aku boleh salah baca makna sikapmu, tapi semua itu karena kau mengijinkanku untuk membacanya dengan salah.. Jika kau bisa lebih membukanya agar aku paham apa yg tercatat di hatimu..


Lalu ketika kau mulai merasa takut kehilangan, kau mulai mencari dimana kutertinggal.. ragaku terlunta disini, tertinggal rasa yg kian menguap.. Mampukah kau menangkup minyak yng sengaja kau uapkan untuk dimasukkan kembali dalam botol yag mulai retak..


Kau salah, rasaku amatlah halus. Takkan bisa didorong kuat karena itu akan mematahkannya.. kau bilang hanya aku yang kau ingin, bull shit..


Cinta tak cukup hanya dengan kata.. Tak cukup hanya tatapan menggoda.. Cinta lebih dari itu, dia masuk dan menjalar menuju relung hati.. amat halus, maka jika engkau mendesaknya dia mungkin akan tertumpah, terbuang dan habis..


Aku telah lelah, jadi biarkan aku menikmati kekosongan yang kau sisakan sendiri.. Hati akan penuh ketika tangki2 kasih diisi, bukan diuapkan apalgi ditumpahkan agar ia hilang lenyap terbawa angin..

Saturday, October 23, 2010

Sahabat Baikku





Sahabat…
Dulu kita serumpun merpati putih
Bergemuruh terbang merendah
Kala hujan berbagi selembar daun untuk berteduh
Tertawa dalam cerita yang indah…


Sahabat
Saatnya beradu dengan mimpi kita
Terbang menyusuri tepi langit menggapai asa
Walau cemas dan rasa tak berdaya
Tapi sayap-sayap kan tetap terkepak ke sana

Sahabat
Merpati telah terbang melaju
Berpacu melawan waktu
Dimana pun aku atau kemana engkau
Hati kan tetap berpaut menjadi satu

Sahabat
Meski esok tidaklah pasti
Berharap bersama suatu hari
Kembali bercengkeramah dengan kisah lama
Sebuah cerita tentang tawa dan tangis saat bersama…

Dia yang telah pergi

Aku selalu berpikir di satu sisi dunia sang belahan jiwa sedang mencari jalan untuk menemukanku disini. Dia mengikuti jejak yang kutinggalkan sepanjang langkah terlewat. Lalu tiba senja hari saat aku mulai melamban. Aku tertatih, ia menopang kaki lusuhku yang semakin lemah. Menuntunku sejenak menepi.

Waktu tlah membawanya ksini, di tepi sisian hati rapuhku. “Itu dia” teriak hatiku saat dia mendekat. Dengan lembut mencoba menyapa jiwaku dengan bahasa kasih yang kukenali. Aku membuka mata  untuk melihat lebih jelas, tapi tak pernah cukup jelas sampai dia melangkah pergi.

Aku telah melewatkannya, rotasi kehidupan terus berputar dan dia tlah menjauh.. Mungkin kelak di satu sisi dunia lain kita akan kembali bertemu. Mungkin saat itu aku tlah renta, tapi aku slalu menyimpannya disini. Tepat di hatiku yang terdalam.